Home > Muslimah > Jangan Mau Jadi Wanita Murahan!

Jangan Mau Jadi Wanita Murahan!

hijabku pelindungku 

Cewek gampangan itu, Pekerja Seks Komersil? Cewek gampangan itu, Striptist (penari telanjang)? Cewek gampangan itu, cewek yang suka gonta-ganti pacar? Cewek gampangan itu, penyanyi dangdut dengan goyang erotis? Pengertian-pengertian itukah yang ada dalam pikiran kita ketika mendengar istilah “cewek murahan”? Atau kaya gimana sih sebenernya cewek gampangan/murahan itu? Mari kita bahas lebih dalam lagi. Cekidot!

Kita sudah begitu akrab dengan istilah ini. Bahkan jika kita mengacu pada pengertian-pengertian di atas, maka setiap hari kita menyaksikan cewek-cewek murahan itu begitu lalu lalang di depan mata. Tapi benarkah pengertian wanita murahan itu seperti yang ditulis di atas? Adakah penjelasan lebih rinci mengenai ciri dan pengertian wanita murahan itu?

Sebagai umat Islam kita tentunya harus menyandarkan semua urusan pada kaidah yang seharusnya menurut Islam. Termasuk persoalan nilai wanita. Islam telah menempatkan wanita dalam posisi yang mulia. Bahkan Rasululloh bersabda perhiasan yang paling berharga di dunia ini adalah wanita, tapi yang sholehah. Kalo gak soleh? Berarti belum bisa dikatakan sesuatu yang berharga. Jadi syaratnya harus soleh dulu. Lalu bagaimana seorang wanita bisa meraih predikat solehah?

Untuk meraih predikat wanita sholehah Islam telah mengatur wanita mulai dari urusan cara berpakaian sampai cara berperilaku. Karena memang Islam diturunkan untuk mengatur seluruh urusan dalam kehidupan ini. Semua aturan-aturan untuk wanita itu adalah bentuk kasih sayang Allah.

Allah SWT memerintahkan wanita untuk menutup auratnya dengan Jilbab agar ia terlindungi dari laki-laki yang jahat. Dalam surat Al Ahzab ayat 59 Allah SWT menjelaskan cara berjilbab yang benar.

Hai Nabi katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri orang mukmin: “Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka”. Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha penyayang.

Jelaslah sudah bagaimana Allah SWT tidak hanya memerintahkan wanita untuk menutup auratnya, tapi ayat tersebut menjelaskan tentang cara dan tujuan Jilbab itu sendiri.

Tapi kenapa pada kenyataannya begitu banyak wanita muslim yang tidak mengindahkan perintah Allah ini. Inilah yang menjadi landasan utama penulis dalam memaknai “wanita murahan”. Allah SWT sangat menyangi makhluknya, maka Allah turunkan aturan-aturan untuk menusia agar manusia terhindar dari siksaNya yang amat pedih. Ayat di atas adalah salah satu bentuk kasih sayang Allah terhadap wanita agar kaum wanita selamat dari Neraka. Namun kebanyakan wanita muslim tidak menyadarinya, hingga mereka begitu bebas memperlihatkan auratnya.

Mereka lebih suka berpakaian seperti orang-orang kafir yang menjajakan auratnya. Karena mereka telah menjadi korban dari peradaban orang-orang kafir yang semakin di propagandakan di negeri kaum muslimin melalui media-medianya.

Perlu diketahui bahwa orang-orang kafir itu telah menyerang umat Islam dari berbagai aspek kehidupan. Mulai dari budaya, ekonomi, sosial, politik hingga hukum. Sebagaimana ciri khas orang kafir yang telah Allah jelaskan dalam Al Qur’an surat Al Baqoroh ayat 217,

“….Mereka tidak henti-hentinya memerangi kamu sampai mereka (dapat) mengembalikan kamu dari agamamu (kepada kekafiran), seandainya mereka sanggup. Barang siapa yang murtad di antara kamu dari agamanya, lalu dia mati dalam kekafiran, maka mereka itulah yang sia-sia amalannya di dunia dan di akhirat, dan mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

Mereka akan senantiasa berupaya untuk menghancurkan umat Islam, menjauhkan umat Islam dari nilai-nilai Islam yang seharusnya. Salah satu cara mereka menghancurkan moral generasi muda Islam adalah melalui lifestyle (gaya hidup), fashion dan music.

Dikenal dengan istilah westernisasi atau membudayakan budaya orang-orang barat (gaya hidup orang kafir), orang-orang kafir ini telah dengan leluasa menyebarkan pengaruh mereka di tengah-tengah orang Islam melalui media massa baik elektronik maupun cetak. Mereka menguasai sebagian besar media massa di dunia. Melalui media-media itulah mereka melancarkan program-program mereka untuk menyesatkan dan merusak umat Islam.

Setiap hari kita menyaksikan gaya hidup orang-orang kafir yang bebas yang ditayangbebaskan di televisi. Film, musik semua adalah senjata mereka dalam rangka merusak generasi muda Islam. Mereka menciptakan artis-artis yang berbusana seksi, mereka menciptakan trend fashion, mereka menciptakan icon-icon pergaulan yang semua itu di tayangkan dengan bebas dan dikonsumsi oleh umat Islam. Dan hasilnya telah kita lihat sendiri begitu kuatnya pengaruh mereka terhadap pergaulan generasi muda Islam saat ini. Kita sudah sulit membedakan mana orang Islam mana orang kafir, karena mereka semua sudah berpakaian, berperilaku dan berpola pikir sama.

Lemahnya iman wanita muslim telah membuat mereka menjadi budak-budak fashion, menjadi kaum peniru artis, menjadi wanita modern yang salah kaprah. Lihatlah bagaimana dulu umat Islam begitu mensakralkan Jilbab dan aurat seorang wanita. Mereka akan sangat risih ketika melihat wanita membuka auratnya di depan umum. Tapi keadaan sekarang terbalik, jilbab menjadi sesuatu yang aneh dan aurat wanita menjadi sesuatu yang lumrah. Na’udzubillahi min dzalik

Dulu bangsa kita tidak mengenal legging, hotpant, tangtop dll. Pakaian-pakain itu adalah busana orang kafir yang kemudian di kampanyekan di negeri ini melalui artis-artis dan akhirnya di tiru oleh wanita Islam. Tapi lihat sekarang, busana setan itu telah dikenakan oleh wanita Islam mulai dari kota-kota besar hingga ke daerah-daerah.

Aurat wanita adalah sesuatu berharga, untuk itu Allah memerintahkan untuk menjaga dan menutupinya dengan Jilbab sempurna. Bukan malah dijajakan di depan umum untuk menarik perhatian lawan jenis.

Inilah wanita yang telah memurahkan sesuatu yang mahal yang seharusnya ia jaga dengan baik. Sesuatu yang paling berharga yang Allah amanahkan kepadanya sebagai ujian untuk menjadi wanita solehah.

Inilah dia makna lain dari wanita murahan. Wanita yang memurahkan aurat bagi bukan mahramnya lalu akhirnya akan menjual segala ia miliki. Mulai dari wajahnya, tubuhnya hingga kemaluannya.

Lalu apa yang kita saksikan saat ini di dalam televisi atau di lingkungan sekitar kita? Apakah kebanyakan wanita muslim itu menjaga auratnya atau membukanya? Maka berusahalah menyempurnakan jilbab kalian wahai wanita muslim. Karena Jilbab kalianlah yang akan menjaga kalian, jilbablah yang menjadikan ciri dan bukti bahwa engkau adalah seorang muslimah. Tanpanya, apalah bedanya kalian dengan orang-orang barat yang bukan Islam itu. Bukankah Rasullah telah melarang kita untuk menyerupai orang-orang kafir? Maka tinggalkanlah mereka.

“Barang siapa menyerupai kebiasaan suatu kaum, maka ia termasuk kedalamnya.”

Jadikan dirimu istimewa di hadapan Allah SWT, keistimewaanmu dihadapan makhluk tiada berguna sedikitpun. Dengan jilbab, Allah telah menjadikanmu wanita yang berharga di hadapan manusia. Bukankah kita menyukai sesuatu yang terbungkus rapih? Bukankah kita menyukai sesuatu yang ekslusif dan istimewa? Insya Allah keistimewaan Jilbab akan kita bahas di edisi selanjutnya.

Wallohu’alam bishowab.

Journally

Categories: Muslimah
  1. No comments yet.
  1. No trackbacks yet.

Leave a comment